Mempersiapkan untuk dana masa tua harus diperhitungkan dan disiapkan mulai sekarang. Sangat penting kemudian mengenal beberapa bentuk dari Investasi terbaik untuk masa depan. Banyak sekali jenis yang menguntungkan dan bersifat jangka panjang seperti halnya layanan yang ada pada Fintech di Indonesia. Langsung saja ini dia daftar rekomendasi yang banyak cuannya.
Investasi Jangka Panjang? Apa saja rekomendasi jenisnya
1. Saham dan Reksadana
Investasi terbaik pertama yang bisa dijadikan pilihan yaitu saham dan juga reksadana. Keduanya memang berbeda, dimana dalam satu layanan melibatkan manajer investasi sehingga lebih menjanjikan. Sangat tepat sekali untuk pemula dibandingkan dengan saham. Namun, bukan berarti ini tidak terbaik. Karena menurut penelitian yang ada justru keberadaannya memberikan dampak kenaikan perekonomian.
Saat ini kegiatan tersebut bisa dilakukan dengan mudah menggunakan layanan berbagai jenis fintech. Seperti yang diketahui bersama bahwa macam-macamnya ada 4, penggunaan ini menggunakan bentuk manajemen risiko dan investasi. Cara menjalankannya juga sangat mudah, hanya menggunakan gawai yang menyambung dengan layanan jaringan internet.
2. Peer To Peer Lending (P2P)
Jenis kedua yang bisa dijadikan pilihan untuk kegiatan investasi jangka panjang yaitu dengan Peer To Peer Lending (P2P). Mungkin banyak yang belum tahu apas yang dimaksud dengan P2P, Fintech di Indonesia juga memberikan pelayanan jenis ini. Pertama harus diketahui bahwa keberadaannya direkomendasikan bagi orang dengan kepemilikan modal namun tidak tahu harus diinvestasikan dimana.
Contoh lembaga yang memberikan pelayanan ini adalah Amartha. Dimana akan banyak sekali daftar UMKM untuk dihubungkan dengan Anda sebagai investor. Saat ini keberadaannya juga sudah terdaftar secara resmi di OJK. Hubungan tersebut memberikan keuntungan pada dua belah pihak, bisa dikatakan dengan simbiosis mutualisme.
3. Membangun Usaha
Selain menginvestasikan ke beberapa bentuk layanan keuangan yang ada, bisa juga memilih untuk membangun sebuah bisnis. Apa berbisnis bisa dikatakan investasi? tentu saja, seperti halnya saham, reksadana, semuanya tentunya dibutuhkan kemampuan untuk melakukan analisis dan perencanaan matang. Supaya mendapatkan hasil maksimal dan berjangka panjang tentunya.
Namun, jika tidak berani untuk mengambil risiko, atau sudah memiliki bisnis utama, bisa kemudian bergabung bersama Amartha. Layanan pendanaan untuk usaha mikro di pedesaan, akan mempertemukan Anda dengan pengusaha kecil yang sedang membutuhkan dana untuk modal. Penawaran returnnya Juga sangat baik.
4. Franchise
Pilihan lain yang juga bisa diambil adalah dengan berinvestasi di bisnis waralaba atau franchise. Sistem tidak memerlukan Anda untuk mengelola langsung, sudah tersedia karyawan. Suplai barang, SOP, serta berbagai alat yang dibutuhkan tersedia oleh pengelola.
Sistem tersebut sebenarnya mirip dengan peer to peer lending. Seperti investasi di Amartha, cukup menaruh modal untuk dipinjamkan ke UMKM. Kemudian tidak diperlukan campur tangan langsung dari Anda. Setelah dipertemukan, selanjutnya hanya perlu melakukan pemantauan dan mendapatkan pengembalian pinjaman sesuai dengan kesepakatan.
5. Emas
Jika tidak ada pilihan lain, berinvestasi dalam bentuk emas juga cocok untuk menjaga keungan dalam jangka panjang. Mengapa ini pilihan tepat? karena harga dan nilainya tetap stabil dalam masa resesi sekalipun. Rekomendasi ini disarankan terlebih untuk karyawan.
Emas dalam hal ini berupa batangan, bukan olahan perhiasan. Banyak sekali lembaga yang menawarkan pelayanan tersebut, sudah legal dan diawasi oleh OJK.
Daftar jenis investasi-investasi tersebut bisa dipilih sesuai dengan keadaan finansial orang bersangkutan. Fintech di Indonesia hadir untuk memberikan kemudahan dalam melakukan perencanaan ataupun pengelolaan keuangan. Investasi tidak perlu repot lagi, karena dunia digital semakin canggih.